Thursday, February 3, 2011

FF "Please, Dont Leave Me Alone part 10"

Posted by Kiri_Chan at 10:09 PM
Main Cast : - Cho Kyuhyun
- Choi Eun ri
- Lee Donghae
- Choi Siwon
- Ri Rin
- Yuri

Genre : Romantic

Hari ini eun ri datang ke apartemenku.
Aku sangat senang, karena udah lama dia tidak main ke apartemenku, sejak kejadian itu menimpanya.
Aku sempat khawatir kondisi badannya akan down karena penyakitnya itu.
Ternyata dia baik-baik saja.
Syukurlah, karena aku tidak ingin melihat lagi eun ri yang terbaring lemah dirumah sakit sepeprti mayat hidup.

Aku berharap besok akan sangat menyenangkan.

-keesokan harinya-

Suah jam 6 pagi sekarang, aku segera bangun untuk bersiap-siap, agar tidak telat menjemput eun ri.
Sebenarnya jam 10 nanti sih aku menjemputnya di depan stasiun.
Aku kembali mengecek ulang semua keperluanku untuk dibawa.
Semua sudah ok, dan aku segera mandi.

Selesai mandi aku segera smsin eun ri, takutnya dia belum bangun.
“Pagi eun ri. Sudah bangunkah?”
Drrrttt… Drrrttt… Drrrttt…
Ada sms dari dia masuk ke hpku.
“Pagi oppa. Aku sudah bangun dari tadi ko. Hehehe… Oia, nanti sebelum kau berangkat kestasiun menjemputku, matikan hpmu ya. Aku juga akanmematikan hpku. Biar liburan kita tidak terganggu.” Balas eun ri.
“Tapi, bagaimana aku bisa mencarimu nantinya di stasiun?”
Permintaan eun ri agak aneh.

“Tenang aja oppa, kau pasti akan menemukanku atau aku yang akan menemukanku. Walau aku akan datang sedikit telat mungkin. Hehehe… “

“Ok. Aku akan menuruti kemauanku. Sebelum berangkat nanti aku akan smsin kamu dulu. Biar kamu tahu aku sudah berangkat.”

“Ne oppa. Aku mau siap-siap dulu ya. Dah oppa, salam kissu.”
“ Kiss u too.”
Ah, aku juga harus siap-siap, ternyata sudah jam setengah 9.


~EUN RI POV~
Sangat segar bangun pagi-pagi, apalagi mengingat hari ini mau pergi sama kyuhyun oppa.
Aish, jadi malu aku.
Hehehe…
Berubah jadi aneh aku sekarang.

Drrrttt… Drrrttt… Drrrttt…
“Pagi eun ri. Sudah bangunkah?”
Ada sms dari dia masuk ke hpku.
Kyaaa, kyuhyun oppa smsin aku.
Wah romantis sekali, walau sebenarnya biasa aja.

“Pagi oppa. Aku sudah bangun dari tadi ko. Hehehe… Oia, nanti sebelum kau berangkat kestasiun menjemputku, matikan hpmu ya. Aku juga akanmematikan hpku. Biar liburan kita tidak terganggu.” Aku segera membalasnya.
Aku menjadi puny aide untuk mematikan hp saat jalan-jalan. Supaya tidak terganggu dengan orang lain.
Semoga saja kyuhyun oppa setuju.

“Tapi, bagaimana aku bisa mencarimu nantinya di stasiun?”
Nampaknya kyuhyun oppa merasa aneh dengan permintaanku ini.

“Tenang aja oppa, kau pasti akan menemukanku atau aku yang akan menemukanku. Walau aku akan datang sedikit telat mungkin. Hehehe… “
Jelasku panjang lebar, supaya oppa juga mau menerima saranku ini.

“Ok. Aku akan menuruti kemauanku. Sebelum berangkat nanti aku akan smsin kamu dulu. Biar kamu tahu aku sudah berangkat.”
Yosh, akhirnya oppa menyetujuiku.
Bye bye pengganggu liburan kami.

“Ne oppa. Aku mau siap-siap dulu ya. Dah oppa, salam kissu.”
Aku segera mengakhiri sms ini, supaya aku tidak tlat janjian.

“ Kiss u too.”

Aku sekarang sibuk memilih-milih baju, DEG, dadaku sakit lagi.
Benar-benar sakit, tapi aku harus bertahan.
Tuhan, kalau ini memang harus berakhir, aku mohon, biarlah aku bisa pregi dulu dengan oppaku.
Aku kembali memohon kepada Tuhan, aku berharap bisa melakukan perjalanan ini.
Walau aku berpikir bisa melakukannya tanpa ragaku.

Andwe, itu tidak boleh terjadi, semua orang pasti akan sedih.

Sekarang sudah jam setengah sepuluh, tetapi dadaku masih tetap sakit.
Aku akan segera turun ke bawah dan pergi kestasiun…

“Eun ri ah, kau pelan-pelan saja turunnya. Nanti kau bisa jatuh.” Omma memarahiku karena aku terburu-buru turun dari tangga.
“Ne omma, mianhae. Aku pingin buru-buru, aku janjian jam 10 sama kyuhyun oppa. Aku bisa telat.” Jawab ku tergesa-gesa, sambil menahan sakit di dadaku.

“Kau mau aku antar? Biar lebih cepat.” Siwon oppa menawarkan diri untuk mengantarku.
“Anio, aku bisa sendiri. Hehehe… Gomawo oppa.” Aku menolaknya, karenan nanti jadi ga seru.
“ Waeyo? Aku sudah berbaik hati nih. Masa akmu tolak.” Siwon oppa memprotes penolakkanku.
“Aku hsnys ingin pergi sendiri, biar seru aja gitu.”

“ Kau sarapan lah dulu. Omma sudah membuatkanmu roti panggang.” Pinta ommaku.
“Hmmm… Ok lah, aku akan sarapan dulu.”
“Ya! Eun ri ah, kenapa mukamu agak pucat? Kau tidak enak badan ya?” siwon oppa sepertina sedikit menyadari keadaanku.
“Anio oppa, aku baik-baik saja. Sepertinya bedakku saja yang ketebalan, atau matamu rusak.” Aku mencoba mengelak, karena aku tidak ingin ada yang tahu keadaanku sekarang.

“Aish, dasar kau ini. Malah mengata-ngataiku. Yasudah, aku juga batal memberikanmu uang saku tambahan.” Oppa menggodaku.
“Oppa, mianhae. Oppa ganteng deh, aku mau donk uang saku tambhannya.” Aku mencoba membujuk oppa agar dapat uang saku tambahan dan membuat dia tidak curiga.

“Hahaha… Aku memang ganteng dari lahir ko. Ini uang saku untuk mu. Aku memang berniat memberikannya untukmu ko.”
Ternyata oppa menjebakku agar dia aku puji.

Aku segera menghabiskan sarapanku.
Aku berpamitan kepada semua orang, karena jam tanganku menunjukkan pukul 9.45.
Aku benar-benar telat.
Drrrttt… Drrrttt… Drrrttt…
“Eun ri ah, aku berangkat sekarang. Kau hati-hati ya. Karena aku akan mematikan hpku. Oia, aku memakai jaket baseball warna merahku. See u saying.” Ternyata in isms dari kyuhyun oppa.

Aku terus berjalan menuju stasiun.
Tapi dadaku semakin sakit.
10mmenit lagi aku akan tiba distasiun, tapi aku sudah merasa ga kuat.
Keringat mulai jatuh dari wajahku.

Pandanganku pun mengabur, aku tidak kuat lagi.
Tuhan, biarkanlah aku bertahan…
Dan…

~EUN RI END POV~

To Be continue...
Next part is ending of this FF...

Jangan lupa komen ya....

0 comments:

Post a Comment

 

~ Kiri's Life ~ Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea